1. “Rayakan hujan; itu hanya berarti bahwa matahari akan bersinar lebih besar dan lebih terang dari sebelumnya.”
2. “Awan datang mengambang ke dalam hidupku, bukan lagi untuk membawa hujan atau badai, tetapi untuk menambah warna pada langit senjaku.”
3. “Saya selalu suka berjalan di tengah hujan, jadi tidak ada yang bisa melihat saya menangis.”
4. “Hidup ini bukan tentang menunggu badai berlalu. Ini tentang belajar menari dalam hujan.”
5. “Hanya beberapa orang terpilih yang dapat melihat keindahan sejati yang ada di balik apa yang mungkin tampak seperti hari hujan atau langit kelabu.”
6. “Hal terbaik yang bisa dilakukan seseorang saat hujan adalah membiarkannya turun hujan.”
7. “Hujan bukan hanya tetesan air. Hujan adalah cinta langit untuk bumi. Mereka tidak pernah bertemu satu sama lain tetapi mengirimkan cinta dengan cara ini.”
8. “Ingat; tidak setiap hari hujan mengandung janji pelangi di dalamnya.”
9. “Kamu berdoa untuk hujan, kamu harus berurusan dengan lumpur juga. Itu bagian dari itu.”
10. “Bersyukurlah atas hujan dalam hidupmu yang menyirami bunga-bunga jiwamu.”
11. “Nasibmu adalah nasib umum semua orang; Dalam setiap kehidupan, hujan pasti turun.”
12. “Hidup ini penuh dengan keindahan. Perhatikan itu.”
13. “Aku suka orang yang tersenyum saat hujan.”
14. “Dengarkan irama hujan yang turun.”
15. “Perhatikan lebah, anak kecil, dan wajah-wajah tersenyum. Cium hujan dan rasakan angin. Jalani hidupmu dengan potensi penuh, dan perjuangkan impianmu.”
16. “Matahari setelah hujan jauh lebih indah daripada matahari sebelum hujan.”
17. “Jika hujan merusak piknik kita, tetapi menyelamatkan hasil panen petani, siapakah kita untuk mengatakan bahwa seharusnya tidak hujan?”
18. “Seperti langit yang terbuka setelah hari hujan, kita harus membuka diri. Belajarlah untuk mencintai diri sendiri apa adanya dan terbuka sehingga dunia dapat melihatmu bersinar.” –
19. “Menurutku, jika kamu menginginkan pelangi, kamu harus tahan dengan hujan.”
20. “Saya selalu merasakan yang terbaik saat hujan di luar.
>hujan deras membuat hati kecilku seperti rintihan,kutatap jendela penuh kosong seolah aku menatap hujan yang tiada hentinya menjatuhkan dirinya ketanah,aku memikirkan kebahagiaan yang tiada hentinya namun semua sirna saat aku sadar bahawa itu hanyalah hayalan yang bodoh,andai hujan tau kalo aku ingin sepertinya yang rela jatuh untuk buminya.
