ASSALAMIIS.COM. Jantho – Pengasuhan Santri Assalam ISS menyelanggaran pelatihan dan praktek khubah Jum’at bagi siswa akhir Assalam ISS sebagai kader dan bibit da’i yang siap terjun ke masyarakat. Pelatihan teori tentang rukun dan syarat sah jum’at telah diselenggarakan pada bulan November 2018 lau. Adapun praktek khutbah sedang berlangsung dari tanggal 20 sampai dengan 27 Februari 2019.
Praktek ini bertujuan untuk melatih metalitas santri akhir dan kemampuan mereka dalam berkhutbah tanpa teks dan menghafalkan rukun khutbah jum’at yang lima yaitu: 1. Tahmid, 2. Sholawat, 3. Wasiat, 4. Membaca ayat Qur’an dan Hadits, dan 5. Membaca do’a pada khutbah kedua. Para santri akhir melakukan praktek diatas mimbar masjid Assalam dan dihadiri oleh seluruh santriwan Assalam ISS dengan simulasi sebagaimana pelaksanaan khutbah jum’at pada umumnya.
Pembimbing khutbah, abi Gunawan Indra H, MA, juga mengarahkan para santri untuk melaksanakan sunnah-sunnah dalam berkhutbah yaitu dengan azan dua kali, memegang tongkat dan muwalat. “kita mengarahkan dan memahamkan kepada santri tentang sunnah-sunnah khutbah, juga menyampaikan kesepakan ulama tentang tata cara khutbah jum’at sebagaimana anjuran ulama di Aceh”. Ujurnya.
“Seorang Khotib harus memahami kondisi masyarakat dimana mereka berkhutbah dan berdakwah, kita ini calon da’i bukan hakim yang menghakimi, kita ini ingin menyatukan bukan memisahkan” tambahnya.
“Kita harus menjadi perekat ummat, bukan pemecah belah ummat, dan itulah tugas seorang da’i, karena kita semua adalah da’i dalam ruang lingkup yang kita mampu” jelas lanjutnya. byabiahmad
Back to top button