Santri MSBS Saling Gotong Royong Dalam Perpindahan Kamar
MSBS ACEH-Sudah menjadi tradisi umum di Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS), saat pergantian tahun ajaran baru, seluruh santri akan melakukan perpindahan kamar. Perpindahan kamar sendiri dilakukan pada Rabu (22/6). Dalam prosesnya, setiap kamar akan di huni oleh 4 orang santri dan setiap asrama akan ada Mudabbir, Student Organization (SO) dan pengasuh yang akan mengontrol ketertiban Asrama.
Saat proses perpindahan kamar tentunya semua barang dan perlengkapan pribadi harus ikut dipindahkan. Artinya kamar yang ditinggalkan harus benar-benar kosong dan bersih, agar nantinya bisa dihuni oleh santri yang lain. Oleh karenanya santri MSBS saling bergotong-royong dalam proses perpindahan kamar. Dengan bergotong-royong, barang-barang dan property yang berat akan terasa ringan karena diangkat bersama-sama.
Hal itulah yang diungkapkan Syariful Kamal, siswa kelas VII yang baru pertama kali merasakan perpindahan kamar Di MSBS. Santri yang memiliki suara merdu ini, mengatakan dirinya saat senang karena banyak teman-teman yang membantunya memindahkan barang. Bagi Syariful yang memiliki postur tubuh yang kecil, tentu akan sangat kesulitan ketika harus mengangkut barang sendirian.
“Alhamdulillah, banyak teman yang membantu. Kami saling bantu baik sesama kawan sekamar maupun lainnya. Ada SO dan Ustazd juga yang membantu.” ungkapnya.
Seperti diketahui, bidang Pengasuhan dan Keasramaan MSBS telah membagi kamar pada seluruh santri MSBS. Tiap penghuni kamar ada yang masih bersama temannya dikamar sebelumnya, ada juga yang berganti teman. Namun masih dengan teman seangkatannya. Pengasuhan berharap tiap penghuni kamar dapat menjaga seluruh fasilitas kamar, baik tempat tidur, plafon, jendela dll. Agar selalu nyaman, aman dan tentram bagi seluruh anggota kamar.
**Akhs3a