MSBSACEH.COM – Kota Jantho – Di usia yang masih belia, M. Qais Abrar Nst telah menunjukkan prestasi luar biasa yang menginspirasi banyak orang. Lahir pada 9 Mei 2008 di Banda Aceh dari pasangan Abdul Haris Nst dan Asniati, Qais kini berusia 16 tahun dan menempuh pendidikan di Pesantren Teknologi MSBS. Memulai perjalanan pendidikannya sebagai santri SMP, kini ia telah mencapai tingkat 5 (kelas XI) di SMK MSBS.
Segudang Prestasi dan Penghargaan
Selama menempuh pendidikan di pesantren, Qais telah meraih berbagai prestasi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Beberapa kali ia dianugerahi gelar Santri Teladan, sebuah penghargaan yang mencerminkan dedikasi dan integritasnya dalam menjalani kehidupan pesantren.
Pidato Inspiratif: 8 Rumus Membangun Mimpi
Pada upacara bendera yang di laksanakan pada senin, (4/5) Qais bertindak sebagai pembina upacara. Qais menyampaikan pidato bertema “8 Rumus Membangun Mimpi” yang memukau para hadirin. Dengan penuh semangat dan tanpa keraguan, ia menguraikan delapan prinsip yang diyakininya sebagai kunci meraih impian:
-
B: Believe and Brave (Percaya dan Berani)
-
E: Exercise (Latihan)
-
F: Forget (Lupakan semua yang menghalangi mimpi)
-
A: Active (Aktif)
-
S: State (Nyatakan)
-
T: Teach (Ajarkan)
-
E: Emulate (Teladani)
-
R: Respect (Hormat)
Pidato tersebut tidak hanya menunjukkan kemampuan oratoris Qais, tetapi juga kedalaman pemikirannya dalam memotivasi diri dan orang lain.
Kesederhanaan dan Harapan
Setelah menyampaikan pidatonya, Qais mengungkapkan perasaannya, “Perdana menjadi Pembina Upacara, rasanya agak sedikit deg-degan. Harapannya, pesan ini bisa menyemangati teman-teman untuk meraih mimpi mereka dan semoga ke depannya saya bisa lebih baik dalam menyampaikan pidato atau motivasi di kesempatan lainnya.”
Kata-kata sederhana namun penuh makna ini mencerminkan kerendahan hati dan semangat belajar yang tinggi dari seorang pemuda yang telah menjadi inspirasi bagi banyak orang di sekitarnya.
M. Qais Abrar Nst adalah contoh nyata bahwa usia muda bukanlah halangan untuk meraih prestasi dan memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar. Dengan dedikasi, semangat, dan prinsip hidup yang kuat, ia menunjukkan bahwa setiap impian dapat dicapai dengan usaha dan keyakinan.
Barakallah, Qais! Semoga terus menjadi inspirasi dan teladan bagi generasi muda Indonesia. (Nash01)
