MSBS

Pesantren MSBS Aceh Serah Terima 150 Santri Baru

MSBSACEH.COM – Kota Jantho – Pesantren Teknologi MSBS Aceh menggelar kegiatan penyambutan santri baru untuk tahun ajaran 2025/2026. Untuk tahun ajaran kali ini Pesantren Teknologi MSBS menerima santri baru sejumlah 150 orang. Seluruh santri baru yang telah datang pada Minggu (13/7/2025) dan di terima di pesantren teknologi MSBS sejak dini hari dari berbagai daerah.

Dalam penyambutan santri baru tersebut, Pesantren Teknologi MSBS juga menggelar Serah Terima Santri Baru yang di hadiri seluruh wali santri baru. Acara tersebut berlangsung di Aula Bawah Mesjid di hari yang sama yang berlangsung dari jam 10.30 WIB hingga menjelang siang.

Pimpinan Pesantren Teknologi MSBS, Gunawan Indra H. MA menyampaikan presentasi program unggulan MSBS
Dewan Pembina Pesantren Teknologi MSBS, Prof.Dr. Mustanir Yahya, M.Si memberikan materi parenting pada momentum serah terima santri baru di MSBS.

Pada acara serah terima tersebut, turut berhadir Dewan Pembina Pesantren Teknologi MSBS, Prof. Dr. Mustanir Yahya, M.Si. dan H.M. Fadhil Rahmi, M.Ag.  Pada kesempatan tersebut Pimpinan Pesantren Teknologi MSBS, Gunawan Indra H,MA menyampaikan program unggulan yang ada di MSBS. Sehingga menjadi informasi bagi wali santri agar tujuan dan visi misi Pendidikan antara Pesantren dan orang tua wali santri searah dan satu tujuan.

Dewan Pembina Pesantren Teknologi MSBS, Prof. Dr. Mustanir Yahya, M.Si juga berkesempatan memberikan materi parenting kepada wali santri yang berhadir. Ia menegaskan pentingnya peran orang tua dalam mendukung para santri agar betah di pesantren/pondok/dayah. “jangan di jenguk dulu, biarkan Ananda belajar bersosialisasi dengan lingkungan yang baru, belajar menyelesaikan masalah nya sendiri, ini adalah bagian dari kemandirian santri” tegasnya dalam momentum tersebut.

Acara serah terima santri baru Pesantren Teknologi MSBS di lanjutkan dengan penyematan Kartu Tanda SIswa (CARDZ) kepada tiga santri baru yang di wakili oleh Muhammad Saeful Amin (Subulussalam), Aliya Fathina Arza (Aceh besar), dan Nathan Al Baihaqih (Sumatra Utara). Acara serah terima di tutup dengan makan siang Bersama wali santri, santri dan dewan guru.  HN-43

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button