Mengasah Kemampuan Berbahasa Di Language Day
MSBS ACEH-Pesantren Teknologi Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS) membuat satu rutinitas untuk penunjangan Quality Assurance (QA) Bahasa Inggris dan arab. Kegiatan ini dilakukan pada Sabtu pagi 2 jam, dalam pembelajaran santri akan dibagi dalam beberapa kelompok seperti metode mentoring pada jum’at. Santri wajib mengikuti kegiatan tersebut agar lebih mengasah kemampuan untuk berbahasa Arab dan English dalam keseharian santri MSBS.
Perkelompok akan dibagikan 10 sampai 13 orang dan dibimbing oleh satu guru yang telah ditetapkan. Santri akan belajar banyak tentang Bahasa seperti vocabularies, reading, spelling, dan memorizing. Setiap pekannya akan berseling atau berganti dengan Bahasa Arab. Metode belajarnya sama seperti Bahasa English. Tapi dalam Bahasa arab akan diajarkan cara mengetik Bahasa arab di computer atupun laptop pribadi santri.
Diadakan language day ini agar santri lebih mahir dalam menggunakan Bahasa yang baik dan benar. Kegiatan ini juga untuk melatih berbicara santri dengan Bahasa asing. Santri diwajibkan berbahasa English dan arab dikeseharian mereka. Ini juga upaya untuk mengasah santri agar bisa tes TOEFL dan TOAFL. Tes TOEFL dan TOAFL sangat berguna bagi santri yang memiliki keinginan untuk melanjutkan pendidikannya ke luar negeri. Dalam tes TOAFL dan TOEFL minimal bisa mendapatkan nilai 550 untuk mencapai salah satu syarat agar bisa melanjutkan sekolahnya keluar negeri.
Apalagi yang harus dipikirkan? Ayo dari sekarang kita mengasah kemampuan berbahasa kita dengan mengikuti language day yang sudah ditentukan oleh guru-guru. Dengan pertambahan jam tersebut dapat mendisiplinkan santri dalam menggunakan Bahasa santri dalam keseharian mereka. Semoga apa yang telah diniatkan santri dapat tercapai dan Bahasa di MSBS dapat menghasilkan santri yang berbakat.
**Raihan
