MSBSACEH.COM – BANDA ACEH. Pimpinan Pesantren Teknologi Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS), Ust. Gunawan Indra H., MA, memaparkan program persiapan magang ke Jepang kepada Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Prof. Yassierli, ST, MT, Ph.D. Hal itu disampaikannya dalam acara Dialog Peningkatan Kapasitas SDM Lintas Profesi yang digelar di Banda Aceh, Rabu (24/9/2025).
“Program persiapan magang ke Jepang ini merupakan hasil kolaborasi Pesantren Teknologi MSBS dengan Baitulmaal Muamalat (BMM), Baitul Mal Aceh (BMA), serta Edu Hub Indonesia,” ujar Ust. Gunawan.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Ketenagakerjaan mengungkapkan bahwa Jepang membuka peluang besar dengan kuota 50.000 tenaga kerja Indonesia di berbagai bidang profesi. Ia mendorong pesantren yang memiliki jenjang pendidikan SMK atau vokasi agar mempersiapkan santrinya untuk mengambil kesempatan emas ini.
“Pesantren Teknologi MSBS telah menunjukkan langkah nyata dalam mempersiapkan SDM yang kompetitif untuk memenuhi kebutuhan dunia kerja dan industri. Kami menyambut baik inisiatif ini,” kata Menaker.
Langkah strategis ini diharapkan mampu membuka jalan bagi santri MSBS untuk berkiprah di dunia internasional sekaligus memperkuat peran pesantren dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing global. Bygih29
