Belajar Ikhlas Tercermin Dalam Diri Santri MSBS
Banyak hal yang datang, pergi dan kemudian menghilang di dunia ini. Sebagai manusia kita hanya bisa menyerahkan semuanya kepada Allah, mengharapkan yang terbaik dari Allah. Berabarlah dan ikhlas disaat hal yang kamu sayangi dan cintai saat ini hilang, percayalah kepada takdir Allah, disaat suatu yang sangat berharga dalam hidup kita hilang dan tidak akan pernah kembali lagi, bahwa dibalik itu semua ada suatu hal yang lebih indah telah Allah persiapkan untuk kita.
Ikhlas memang bukanlah hal yang mudah, tapi dalam hidup pastinya kita mengalami banyak cobaan, jika kita menghindar, berlari sejauh mungkin, bersembunyi di tempat terpencil sekalipun ia akan tetap datang dan menghampiri kita. Hanya satu cara yang bisa kita lakukan, yaitu menjalaninya dengan hati yang ikhlas, serahkan semuanya pada yang kuasa, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang senantiasa melibatkan Allah dalam apapun keadaannya.
Allah telah menjelaskan dalam (QS. Al-Baqarah: 286) “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.” Allah tahu kita kuat, Allah tahu kita bukanlah umatnya yang lemah, oleh karena itu Allah memberi cobaan tersebut kepada kita. Jika hati kita sudah ikhlas untuk menerima semua masalah tersebut, maka hati kita tidak akan pernah tersakiti lagi, jangan merasa lemah, jangan bersedih, keajaiban itu ada.
Sama seperti air hujan, ia kecil, akan tetapi ia terus berusaha untuk mengikis bebatuan yang ada di bawahnya, dan pada akhirnya batu tersebut pecah. Begitu juga keihlasan pada akhirnya ia akan menguatkan, dan mendinginkan hati yang selama ini lemah. Ambillah hikmah dari setiap musibah yang mampir di dalam hidupmu, ingatlah, seseorang yang selalu ikhlas terhadap apa yang hadir dalam hidupnya, maka ia akan menjadi orang yang sangat dicintai Allah.
“Karena hati yang terlukai hanya akan terobati, oleh ikhlas hati dan berserah diri pada ilahi.” Umar bin Khattab
**Cut Raisa
