Oleh: Nurul Assabila
Awal aku mengenal MSBS karena kakak sepupuku bersekolah disini, awalnya terkesan biasa saja, tapi akhirnya aku memutuskan untuk mendaftar, dan aku lulus untuk bersekolah disini.
1 juli 2019, tepatnya hari Senin, aku mulai menginjakkan kakiku di sekolah ini, perjuanganpun dimulai, awalnya aku merasa takut ngak bisa, ngak berani, ngak percaya diri dan banyak hal sebagainya. Sehingga setiap kali orang tua datang aku selalu merengek minta pulang, tapi orangtuaku selalu meminta untukku bertahan. Awalnya aku tidak menyukai kegiatan muhadharah, terasa susah, karena harus menghafal, dan keluar ruangan jika tidak menyetor teks, tapi akhirnya aku terbiasa, memberanikan diri.
Awalnya aku juga sangat tidak menyukai pramuka. Bagiku pramuka itu terkesan melelahkan, tapi waktu berselang, aku mulai menikmatinya, mulai menyukainya dan tidak takut lelah.
Waktu berjalan dengan cepatnya, aku tidak menyangka bahwa sekarang sudah duduk kelas lX. Aku mulai semakin akrab dengan teman, sehingga semua itu terasa hal mudah dan biasa saja. Karena sudah terbiasa, akhirnya aku bisa menjalani hari-hariku dengan yang luar biasa, muhadharah, pramuka, bahasa dan lainnya terasa hal yang udah biasa. Aku bangga bisa melaluinya dengan berbagai kisah. Dari MSBS, aku belajar mengenal begitu banyak hal. Terima kasih MSBS, pondokku Tercinta.
**Assabila
* * *
- Nama lengkap: Nurul Assabila
- Tempat, tanggal lahir: Aceh besar, 23 oktober 2007
- Alamat: Kuta baro, aceh besar
- Hoby: mencari hal baru
- Cita-cita: penulis, fotografer
- Motto hidup: belajar dari hal yang biasa, untuk menciptakan hal yang luar biasa
