MSBS ACEH-Santri Pesantren Teknologi MSBS ikut ambil bagian dalam kegiatan Workshop Kongres Peradaban Aceh II, yang dilaksanakan oleh Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh, sejak Selasa (7/5). Pesantren Teknologi MSBS mendapatkan undangan untuk 6 katagori workshop sekaligus atau diminta ambil bagian pada seluruh workshop yang dilaksanakan. Meliputi, DKV Creatif Illustration workshop, workshop pembuatan Cerpen, workshop interior, workshop praktik seni grafis hard, workshop make up dan workshop pidato bahasa Aceh. Bukan tanpa alasan, MSBS mendapatkan undangan spesial pada agenda Akbar ISBI Aceh ini. Pasalnya, penerapan teknologi ramah santri disetiap pembelajaran, membuat workshop yang diikuti sangat linear. Artinya materi workshop yang disampaikan oleh Trainer akan lebih mudah diserap santri, yang notabenenya sudah memahami dasar-dasar materi lewat pembelajaran di sekolah.
Wakil pimpinan Pesantren Teknologi MSBS, Abi Iswanda, M.Pd., menyambut baik antusias santri pada kegiatan Workshop Kongres Peradaban Aceh II, ISBI Aceh kali ini. Menurut beliau workshop yang santri ikuti sangatlah penting, sebagai pengetahuan lanjutan dari yang sudah didapatkan selama disekolah. Disamping itu, santri juga bisa mendapatkan pembekalan langsung dari para Trainer terkenal dan profesional dimasing-masing bidangnya.
“Tentunya ini akan menjadi pengalaman yang berharga bagi santri kita. Baik dari segi pengetahuan yang didapat, kemudian bisa langsung berinteraksi dengan Trainer terkenal dan sangat profesional. Santri kita tentu tidak asing lagi dengan materi-materi yang disampaikan, karena sudah memiliki dasar. Workshop seperti ini tentunya akan membuat santri kita lebih termotivasi untuk terus berkarya.” ungkap beliau.
Seluruh santri Pesantren Teknologi MSBS mendapatkan kesempatan mengikuti Workshop yang dilaksanakan oleh ISBI Aceh tersebut. Untuk santri SMK DKV MSBS, mengikuti 3 Workshop yakni DKV Creatif Illustration workshop, workshop interior danworkshop pembuatan Cerpen. Sementara santri SMP MSBS mengikuti 2 katagori Workshop, yakni workshop praktik seni grafis hard dan workshop pidato bahasa Aceh. Sedangkan untuk workshop make up, di ikuti oleh seluruh santri putri baik SMP MSBS maupun SMK DKV MSBS. Kegiatan Workshop dijadwalkan berakhir pada Rabu sore (8/5).
