Artikel SantriKepesantrenanQA Literasi

Ramadhan, Bulan Penuh Berkah Yang Hampir Berlalu

Ibnu rajab rahimahullah berkata:

Bagaimana mungkin air mata seorang mukmin tidak menetes tatkala berpisah dengan ramadhan, sedang ia tidak tahu apakah masih ada sisa umurnya untuk berjumpa lagi. Hati orang-orang yang bertakwa mencintai bulan ini dan bersedih karena pedihnya perpisahan dengannya.

Ramadhan adalah bulan yang penuh dengan keberkahan, bulan yang sangat istimewa dan yang selalu dinanti oleh seluruh umat muslim di dunia. Padahal baru saja kita semua berkata “selamat datang Ramadhan.” Dan tanpa kita sadari kini kita sudah berada dipenghujungnya.

Tapi, ini semua bukan tentang Ramadhan yang akan meninggalkan kita, tapi ketika kita yang akan meninggalkan Ramadhan. Kita tidak akan pernah tahu kapan Allah akan memanggil kita untuk menghadapnya, kita tidak akan pernah tahu apakah kita bisa berjumpa dengan Ramadhan di tahun selanjutnya. Maka, dipenghujung ramadhan ini mari tingkatkan lagi ibadah dan amalan kita semua dan selalu berdoa semoga kita semua dipertemukan di Ramadhan selanjutnya.

Jadikanlah ramadhan ini penuh dengan amalan, indah dengan banyaknya ibadah, bulan yang berlalu dengan ayat-ayat Al-Quran. Jika bukan sekarang kapan lagi kita akan meningkatkan kualitas ibadah kita?. Semoga di penghujung Ramadhan ini Allah terus menyertai setiap langkah kita, mempermudah segala urusan kita, melancarkan segala rezeki kita, dan Allah pertemukan lagi kita semua di ramdhan selanjutnya.

 

**Cut Raisa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button