MSBS Mengubah Masa Depanku Menjadi Lebih Baik
MSBS ACEH– SMK Grafika Pesantren Teknologi Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS) adalah Pesantren pertamaku, dahulu ketika SMP aku bersekolah disekolahan Umum yang dimana sangat jauh berbeda dengan kondisi yang sekarang aku rasakan. Aku sangat bersyukur bisa bersekolah di MSBS, tak hanya ilmu agama, justru ilmu-ilmu yang lain juga bisa aku dapatkan dipesantren ini, mulai dari pelajaran kedinasan hingga kejuruan telah tercangkup dikurikulum MSBS.
Ada satu hal yang membuatku takjub dengan MSBS, yaitu dengan sedemikian banyaknya kegiatan yang harus dilaksanakan namun ibadah tetap terjaga dengan maksimal. Salah satu contoh kegiatan ibadah yang telah menjadi rutinitas keseharian bagi santri MSBS adalah pelaksanaan shalat secara berjama’ah mulai dari shalat wajib hingga shalat sunnah.
Tidak hanya bagian shalat saja, disisi lain kedekatan kepada al-qur’an juga tak kalah saing, dengan berdirinya program Tahsin WAFA yang telah bersertifikasi nasional menjadi pendukung kemahiran santri dalam membaca al-qur’an. Menghafal al-qur’an juga menjadi salah satu kewajiban bagi santri akan tetapi tahapan ini hanya akan dibebani kepada santri yang telah lulus bacaan tahsin al-qur’annya.
Keberlangsungan program tahsin di bimbing langsung oleh ustadzah Alfiaturrahmi selaku manager Q.A Cinta Al-Qur’an bersama ustadzah Darmasyiah, ustadzah Yunita sara, dan ustadzah Sriana. Dengan adanya program ini aku bisa mempersiapkan diri untuk mencapai cita-citaku menjadi seorang Hafidzah 30 juz.
Harapanku semoga MSBS terus menjadi pesantren yang maju, jaya dan lebih unggul dalam hal teknologi dan keagamaan yang bisa melahirkan insan yang beriman dan profesional.
**Ami