Implementasi Hari Pahlawan Dalam Semangat Belajar Santri MSBS

MSBS ACEH-Pesantren Teknologi Muamalat Solidarity Boarding School (MSBS) pada Kamis, (10/11) memperingati hari Pahlawan Nasional, yang jatuh pada tanggal 10 November tiap tahunnya. Peringatan hari pahlawan dilakukan dilapangan utama MSBS, dan diikuti oleh seluruh santri dan dewan guru MSBS. Hari Pahlawan adalah hari nasional yang bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Hal ini untuk memperingati Pertempuran Surabaya yang terjadi pada tahun 1945, di mana para tentara dan milisi indonesia yang pro-kemerdekaan berperang melawan tentara Britania Raya dan Belanda yang merupakan bagian dari Revolusi Nasional Indonesia. Hari nasional ini ditetapkan melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959.

Kepala Biro Penjaminan Mutu dan Sumber Daya Insani (PJM & SDI) MSBS Ustzh. Purwanti, M.Pd., dalam keterangannya mengatakan, perjuangan para pahlawan Nasional harus selalu menjadi inspirasi bagi santri dalam belajar dan menuntut ilmu. Menurut Ustzh. Purwanti, perjuangan masa sekarang berbeda dengan masa penjajah dahulu. Dimasa kini, implementasi berjuang dapat dilakukan dalam belajar, melawan kebodohan, melawan hawa nafsu dan melawan keegoisan.

“10 November merupakan Hari Pahlawan sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan dan pejuang. Mereka berjuang mempertaruhkan nyawa dan keluarga serta sanak saudara demi membela bangsa dan negara. Yang hasilnya dapat kita nikmati dan rasakan seperti saat ini. Dari mereka kita belajar bahwa kita harus memperjuangkan dan mempertahankan apa yang seharusnya menjadi milik maupun hak kita. Nah karena saat ini kita telah terbebas dari penjajah maka apa yang harus diperjuangkan? Berjuang melawan hawa nafsu dan keegoisan diri. Sehingga kita bisa bangkit dan memperoleh kesuksesan di masa depan tanpa ada yang tersakiti dan terzolimi.” jelas beliau.

Lebih lanjut, Ustzh. Purwanti, menekankan bahwa barometer sebuah perjuangan adalah bagaimana meraih hasil yang maksimal. Orang yang tekun dan bersungguh-sungguh tentunya akan mendapatkan hasil yang lebih baik, ketimbang orang yang bermain-main dan tidak serius dalam menggapai sesuatu. Oleh karenanya, Ustzh. Purwanti berharap, melalui peringatan hari pahlawan nasional ini, santri MSBS dapat menentukan target dan berjuang sekeras mungkin untuk mencapai tujuan tersebut.

**Akhs3a