Artikel SantriInspirationKepesantrenan

Kegagalan Bukan Berarti Harus Berhenti

MSBS ACEH–Pada waktu yang tidak teduga kehidupan menguji kita dengan kegagalan. Setiap orang yang tidak dapat mencapai sesuatu yang diimpiankan pasti merasakan kesedihan dan putus asa. Kesedihan dan putus asa yang dialami saat gagal itu adalah hal yang lumrah, yang pastinya dirasakan oleh banyak orang. Berbanggalah saat mengingat hal tersebut, karena hal tersebut menunjukkan perjuang hidup kita.

Ketika kita mengalami kegagalan, pikiran kita penuh dengan kalimat-kalimat tanya, “mengapa harus aku yang mengalami ini?, mengapa tuhan membiarkan ini terjadi?.” Lalu kita menganggapnya bahwa Allah tidak adil dan tidak sayang terhadap kita. Sebenarnya Allah sayang terhadap hambanya, kegagalan ini merupakan ujian yang diberikan Allah kepada kita. Dibalik ujian yang diberikan oleh Allah kepada kita pasti ada hikmahnya.

Saat kegagalan menghampiri diri kita sendiri, banyak dari kita yang memilih untuk menyerah, dia putus asa tak ingin mencoba dan berusaha lagi agar hal dia inginkan tercapai. Hal tersebut yang membuat Allah tidak suka terhadap hambanya, Allah menyayangi hamba yang menginginkan belas kasihnya.

Kegagalan yang kita alami bukan berarti harus berhenti berjuang, selagi kita masih punya harapan untuk terus berjuang, maka berjuanglah segiat mungkin untuk mencapai hal yang kita inginkan. Bersyukurlah, bahwasanya Allah masih memberikan ujian hidup kepada hambanya, pertanda bahwa kita masih dianggap di dunia ini  untuk bisa berubah menjadi pribadi yang pantang menyerah dan terus berjuang ketika kegagalan menghampiri kita.

 

**Ruhul

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button